1. Tembaga (lebih disukai untuk daya tahan)
• Keuntungan: Antibakteri alami, sangat tahan korosi, dan resisten terhadap karat dalam penggunaan jangka panjang; Tekstur lembut, setuju untuk pemrosesan halus, adhesi pelapisan yang sangat baik, dan estetika yang tahan lama.
• Kekurangan: Biaya tinggi dan relatif mahal; Tembaga murni rentan terhadap deformasi dan harus dikombinasikan dengan logam lain untuk membuat paduan (seperti 59 tembaga dan 62 tembaga).
• Cocok untuk: Komponen inti yang ramah anggaran dan tahan lama seperti badan faucet dan kartrid katup shower.
2. Stainless Steel (pilihan hemat biaya)
• Keuntungan: Efektivitas biaya tinggi, harga lebih rendah dari tembaga; Kelas 304/316 menawarkan resistensi karat yang sangat baik dan tahan terhadap lingkungan yang lembab; Kekerasan tinggi, menolak deformasi, dan mudah dibersihkan.
• Kekurangan: Bahan keras, membuat bentuk kompleks sulit diproses; Stainless steel 201 low-end rentan terhadap karat dan membutuhkan pilihan yang cermat.
• Cocok untuk: Perlengkapan kamar mandi yang berbakat sedang dan praktis seperti rak handuk dan rak penyimpanan dan faucet wastafel.
3. Paduan seng (terjangkau dan menarik)
• Keuntungan: Mudah dilemparkan, dapat dibentuk menjadi pola yang kompleks, dan memiliki daya tarik estetika yang tinggi; Harga terendah, membuatnya cocok untuk solusi berbiaya rendah.
• Kerugian: ketahanan korosi yang lemah, rentan terhadap oksidasi dan retak dengan kontak air yang berkepanjangan; Kekerasan rendah, kapasitas penahan beban yang buruk, dan masa pakai yang singkat (biasanya 2-3 tahun).
• Cocok untuk: komponen yang dibatasi anggaran, jangka pendek, atau non-beban, seperti pegangan pintu kamar mandi dan kait kecil.